 |
Malam Ini Situasi Dan Pemandangan Di Pelabuhan Jayapura Bersandar Kapal Penumpang KM. Labobar Dan KM. Ciremai. (Foto dari facebook Piere Simeon Sedewo, berada di Pelabuhan Jayapura. 10 Juni pukul 23.27 · Kota Jayapura)
|
Jayapura, -- Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Papua memastikan jumlah penumpang angkutan laut yang berangkat dan datang pada April 2019 di Pelabuhan Jayapura dan Merauke, mengalami penurunan.
 |
Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Papua, di Dok II Kota Jayapura. (Erwin / HPP) |
Menurut Kepala Seksi Statistik Niaga dan Jasa BPS Papua, Kartika Apriyanthi, total jumlah penumpang angkutan laut yang berangkat tercatat sebanyak 8.043 dengan perincian 6.858 orang dari Pelabuhan Jayapura dan 1.185 dari Pelabuhan Merauke.
“Artinya terjadi penurunan jumlah penumpang berangkat sebesar 19,4 persen dibanding bulan sebelumnya,” kata ia.
Baca juga: Lima Bahasa Daerah di Tanah Papua TELAH PUNAH
Sementara jumlah penumpang datang dengan angkutan laut pada bulan yang sama, terjadi penurunan sebesar 24,82 persen. Dimana tercatat 7.658 penumpang yang datang ke Papua, dengan perincian 6.093 orang di Pelabuhan Jayapura serta 1.565 orang di Pelabuhan Merauke.
 |
Dari Ketinggian Pemancar Polimak Terlihat Pelabuhan Kota dan Keindahan Kota Port Numbay. (ISTIMEWA) |
Sedangkan untuk volume barang yang dimuat pada April 2019, lanjut ia, tercatat sebanyak 10.577 ton. Dimana angka tersebut, mengalami peningkatan sebesar 6,59 persen dibanding sebelumnya.
“Untuk Pelabuhan Jayapura saja, volume muat barang April 2019 tercatat sebesar 8.744 ton. Sedangkan di Pelabuhan Merauke, volume muat barang tercatat sebesar 1.833 ton,” katanya.
Simak ini: Budaya Masyarakat Asli Papua Jangan Sampai Punah
Untuk volume barang yang dibongkar pada April 2019, tambah Kartika, tercatat sebesar 120.305 ton. Dimana terjadi penurunan 8,93 persen dibanding volumenya pada Maret 2019.
“Untuk Pelabuhan Jayapura, volume bongkar barangnya tercatat sebesar 92.482 ton. Sedangkan di Pelabuhan Merauke volume bongkar barang tercatat sebesar 27.823 ton,” tutupnya
. (Erwin / Koran Harian Pagi Papua)
Baca juga:
- Astaga !!! Orang Papua sedang Menjadi Minoritas di Tanah Sendiri
- Jumlah OAP Kian Minim, Pendatang Dominasi Wilayah Kondusif
Copyright ©Lintas Papua "sumber"
Hubungi kami di E-Mail ✉:
tabloid.wani@gmail.com
Related Posts :
Indonesia Vs Thailand 0-0, Adu Penalti Jadi Penentu Kemenangan
BONEPOS.COM, MYANMAR - Pertandingan Indonesia vs Thailand dalam laga semifinal piala AFF CUP U-18 berlangsung sangat sengit. Kedua ti… Read More...
Soal Lampu PJU yang Padam, Ini Penjelasan Kadis Perindustrian
BONEPOS.COM, BONE - Lampu Penerangan Jalan Umum (PJU) di perempatan jalan Ahmad Yani, Gunung Jaya Wijaya hingga ke perempatan jalan Besse … Read More...
Keren Eui, Desa Cibodas Wakili Lomba PKK Tingkat Propinsi
BANTENPERSPEKTIF.COM, JABAR -- Tim Penggerak PKK Kabupaten Garut, Jawa Barat melakukan pembinaan secara intensif untuk para kader dan pe… Read More...
Ini Harapan Jabal Nur Soal Koalisi Golkar-NasDem di Pilgub
BONEPOS.COM, BANTAENG - Koalisi Partai Golkar-NasDem di Pilgub Sulsel untuk paket Nurdin Halid dan Azis Kahhar (NH-AZIZ) bagi Jabal Nur ad… Read More...
Thailand Kalahkan Indonesia 3-2 Lewat Drama Adu Penalti
BONEPOS.COM, MYANMAR - Bermain imbang dengan Thailand 0-0, mengharuskan Indonesia melakoni adu penalti untuk gelar kemenangan dalam laga s… Read More...