BONEPOS.COM, SINJAI - Pemaparan Hasil Evaluasi Kinerja Pelayanan Publik Tahun 2017 dan Ekspose Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) 2017 yang berlangsung di ruang Pola Kantor Bupati Sinjai, Kamis 11 Januari 2018 bertabur penghargaan.
Plt Sekda Sinjai Drs. Akbar, saat membuka kegiatan itu menyampaikan, pemberian pelayanan publik oleh aparatur pemerintah kepada masyarakat merupakan implikasi dari fungsi aparatur pemerintah dalam pelayanan umum dan dalam rangka memaksimalkan upaya peningkatan kualitas pelayanan publik
Maka diperlukan evaluasi kinerja penyelenggaraan pelayanan publik secara periodik dengan tujuan untuk mengetahui capaian kinerja pelayanan yang telah diberikan oleh pemerintah kepada masyarakat serta menjadi bahan atau saran perbaikan pelayanan dimasa yang akan datang.
Untuk menilai berhasil atau tidaknya pelayanan oleh perangkat daerah maka dilakukan evaluasi kinerja pelayanan publik serta dilakukan survei secara langsung kepada masyarakat terhadap layanan yang diberikan oleh seluruh perangkat daerah.
"Hasil penilaian kinerja pelayanan publik ini bukanlah akhir dari proses penyelenggaraan pemerintah akan tetapi merupakan cambuk motivasi bagi seluruh perangkat daerah untuk lebih dalam peningkatan kinerja pelayanan publik", kata Akbar.
Adapun perangkat daerah terbaik hasil evaluasi kinerja pelayanan publik yang menerima penghargaan untuk kategori perangkat daerah yang menerapkan standar pelayanan minimal, terbaik I rumah sakit umum dengan nilai 86, terbaik II dinas kesehatan dengan nilai 76, 25 dan terbaik III dinas pendidikan dengan nilai 71,25.
Sementara Kategori perangkat daerah yang tidak menerapkan standar pelayanan minimal Terbaik I dinas peternakan dan kesehatan hewan dengan nilai 98, Terbaik II dinas penanaman modal dan pelayanan terpadu satu pintu dengan nilai 93, terbaik III dinas perpustakaan dan kearsipan dengan nilai 72.
Penulis : Suparman Warium
Editor : Jumardi Ramling
Plt Sekda Sinjai Drs. Akbar, saat membuka kegiatan itu menyampaikan, pemberian pelayanan publik oleh aparatur pemerintah kepada masyarakat merupakan implikasi dari fungsi aparatur pemerintah dalam pelayanan umum dan dalam rangka memaksimalkan upaya peningkatan kualitas pelayanan publik
Maka diperlukan evaluasi kinerja penyelenggaraan pelayanan publik secara periodik dengan tujuan untuk mengetahui capaian kinerja pelayanan yang telah diberikan oleh pemerintah kepada masyarakat serta menjadi bahan atau saran perbaikan pelayanan dimasa yang akan datang.
Untuk menilai berhasil atau tidaknya pelayanan oleh perangkat daerah maka dilakukan evaluasi kinerja pelayanan publik serta dilakukan survei secara langsung kepada masyarakat terhadap layanan yang diberikan oleh seluruh perangkat daerah.
"Hasil penilaian kinerja pelayanan publik ini bukanlah akhir dari proses penyelenggaraan pemerintah akan tetapi merupakan cambuk motivasi bagi seluruh perangkat daerah untuk lebih dalam peningkatan kinerja pelayanan publik", kata Akbar.
Adapun perangkat daerah terbaik hasil evaluasi kinerja pelayanan publik yang menerima penghargaan untuk kategori perangkat daerah yang menerapkan standar pelayanan minimal, terbaik I rumah sakit umum dengan nilai 86, terbaik II dinas kesehatan dengan nilai 76, 25 dan terbaik III dinas pendidikan dengan nilai 71,25.
Sementara Kategori perangkat daerah yang tidak menerapkan standar pelayanan minimal Terbaik I dinas peternakan dan kesehatan hewan dengan nilai 98, Terbaik II dinas penanaman modal dan pelayanan terpadu satu pintu dengan nilai 93, terbaik III dinas perpustakaan dan kearsipan dengan nilai 72.
Penulis : Suparman Warium
Editor : Jumardi Ramling