Tim Prof Andalan saat memberikan keterangan Pers |
Hari ini, Minggu (3/11/2017) bertempat di Kabupaten Bone, melalui konfrensi pers singkat, Tim Relawan justru merespon santai terkait pengrusakan Baliho jagoan mereka di beberapa wilayah di Kabupaten Bone beberapa waktu lalu
Salah satu Tim Penasehat Prof Andalan, Syahdar mengungkapkan, jika timnya telah melakukan konsultasi dengan kandidat Prof Andalan dan menghasilkan, bahwa Relawan Prof Andalan tak perlu merespon berlebihan pengrusakan tersebut.
"Sesuai perintah beliau (Nurdin Abdullah - Andi Sudirman Sulaiman), bahwa kita tak perlu merespon berlebihan pengrusakan tersebut, biarlah mereka melakukan itu, dan kita hanya melakukan perintah Demokrasi yang sesungguhnya," urai Syahdar di Cafe Teras, Kota Watampone, Minggu (3/12/2017)."Kalau ada yang rusak, kita tinggal pasang lagi atau pindahkan tempatnya, jangan ikuti irama permainan lawan" sambung Syahdar didampingi Ketua DPC Gerindra Kabupaten Bone Ishak Sommeng.
Lebih jauh kata Syahdar, bahwa Kapolres Kabupaten Bone AKBP Muhammad Kadarislam Kasim telah terlebih dahulu membuat himbauan bagi seluruh pendukung kandidat Calon Gubernur untuk saling menjaga diri dan tidak melakukan pengrusakan alat peraga milik kandidat tertentu.
Sehingga, Syahdar bersama Tim nya menyadari, jika Timnya sangat menghargai himbauan tersebut dan tidak akan melakukan hal - hal yang akan mencederai proses demokrasi di Sulsel ini.
"Kami tahu, kalau telah ada himbauan dari Kapolres Bone untuk seluruh jajarannya agar memassifkan pengawalan jelang Pilkada di Sulsel ini," tutup Syahdar.
Sekedar diketahui, ada 20 Baliho yang tersebar di Kabupaten Bone yang dirusak. Mulai dari perusakan gambar pasangan, pengrusakan gambar partai pendukung, hingga pengrusakan secara kedeluruhan.
Penulis : Ilham Iskandar
Editor : Jumardi Ramling