BANYUMAS - Dampak perputaran ekonomi seiring dengan digelarnya TMMD Reguler ke -99 Kodim Banyumas di Desa Rempoah sudah mulai terasa. Datu diantaranya diraskan oleh Tasdi (37), warga Sawangan, RT 03/RW 01, Kecamatan Baturaden. ''Lumayan, dengan adanya TMMD, rejeki saya agak bertambah,'' ungkap laki-laki yang sehari-hari menjadi sopir dump truck itu.
Dia menuturkan, sejak akan digelarnya TMMD Reguler di Desa Rempoah itu, di awal kegiatan karya bhakti, dimana sejumlah kegiatan fisik sudah dimulai, dia ikut memasok material untuk kepentingan itu. Di bulan puasa ini, karena kegiatan tidak libur sehingga droping material juga telah berjalan. ''Lumayan, orderan lancar sehingga rejeki juga lacar. Mau lebaran lagi,'' katanya.
Terlepas kediatan TMMD yang menguntungkan buat pribadi, Tasdi menilai bahwa apapun alasannya TMMD sangat dibutuhkan untuk mempercepat pembangunan di wilayah pedesaan. ''Untuk itu saya sepakat TMMD harus digelar sepanjang massa, karena program itu benar-benar mensejahterakan masyarakat,'' pungka Tasdi.