Foto Dok : Kodim 0710/Pekalongan |
Sebanyak 300 orang lebih akan memadati Lapangan Desa Rogoselo untuk mengikuti upacara pembukaan TMMD Reguler ke-98 yang akan direncanakan pelksanaanya tanggal 5 April 2017 pagi.
Lapangan satu-satunya milik desa penghasil durian tersebut akan menjadi pusat kegiatan TMMD yang akan berlangsung selama 21 hari.
Meski sempat diragukan banyak pihak karena upacara pembukaan TMMD Reguler ke-98 adalah perhelatan sekala nasional yang digelar serentak di seluruh Indonesia.
"Kami jamin Lapangan ini mampu menampung peserta upacar maupun menjadi pusat kegiatan pasalnya sudah sering teruji dalam pelaksanaan festival durian yang melibatkan puluhan ribu orang," ungkap Kades Rogoselo, Saronto.
Untuk mengesankan suasana lega dan lapang, kata Saronto, perlu juga memanfaatkan lahan di sekitar lapangan dengan menata kembali kawasan tersebut.
"Masih ada sisa lahan dipinggiran lapangan, cuman memang harus dibersihkan lagi agar terkesan luas," ujar Saronto.
Untuk menampung mobil peserta upacara pembukaan TMMD Reguler ke-98 yang diperkirakan akan membludak mengingat lokasinya terpencil, lanjut Saronto, dirinya sudah berkoordinasi dengan Satlantas Polres Pekalongan dan Dishub Kabupaten Pekalongan.
Dari hasil koordinasi, kata Saronto, mungkin akan dipersiapkan kantong parkir untuk mobil dan kantong parkir untuk kendaraan roda dua.
"Rekayasa jalan akan diberlakukan untuk mengurai kemungkinan terjadi penumpukan arus kendaraan yang akan berlalu lalang," pungkas Saronto.