BONEPOS, BONE - Setengah dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Bone di tahun 2016, habis dipergunakan untuk belanja tidak langsung, atau untuk belanja pegawai, dari total APBD 2016 sebesar Rp. 2.162.904.141.400. Sedangkan sisanya dipergunakan untuk belanja langsung.
Kondisi ini pun mendapat perhatian dari Akademisi Asal Kabupate Bone, Patawari, dimana menurut dia kondisi ABPD Bone ini sangat memprihatinkan dan akan berdampak pada pembangunan di Bone.
"Kondisi APBD Bone sangat memprihatinkan dan berakibat pada keberlansungan Pembangunan Bone", Ungkap Mantan Ketua DPP KEPMI Bone ini, Sabtu, 27 Agustus 2016.
Lanjut, Wakil Dekan UIT ini meminta Supaya Pemerintah Serius Menggenjot Pendapatan Asli Daerah (PAD) Bone dalam rangka stabilitas Pembangunan Kabupaten Bone ke depan.
"Pemerintah Daerah harus Menggenjot PAD melalui Penguatan Regulasi dan Kebijakan Daerah serta Pengawasan terhadap Sumber-Sumber Pendapatan Daerah seperti Memaksimalkan Pendapatan dari Pajak," ungkapnya,
Namun yang juga sangat terpenting, menurut dia, pemerintah daerah harus membangun Komunikasi intensif dan efektif ke Pemerintah Pusat agar mendapatkan bantuan anggaran.
PEWARTA : RAHMAN HASANUDDIN
EDITOR : RISWAN
COPYRIGHT © BONEPOS 2016